Angkak, atau beras ragi merah, adalah salah satu produk fermentasi tradisional yang telah digunakan selama berabad-abad dalam pengobatan Tiongkok kuno dan sebagai pewarna alami dalam berbagai hidangan Asia. Dihasilkan dari fermentasi beras oleh jamur Monascus purpureus, angkak memiliki warna merah ceri yang khas dan kekayaan senyawa bioaktif yang menjadikannya primadona dalam dunia kesehatan alami. Artikel ini akan mengupas tuntas berbagai kandungan angkak beserta manfaatnya bagi kesehatan.
Proses pembuatan angkak dimulai dengan merendam beras, kemudian dikukus hingga matang. Beras yang telah matang ini kemudian difermentasi dengan kultur jamur Monascus purpureus dalam kondisi yang terkontrol. Selama proses fermentasi, jamur ini akan menghasilkan berbagai metabolit sekunder, termasuk pigmen merah yang memberikan warna karakteristik pada angkak, serta senyawa-senyawa lain yang bermanfaat.
Beberapa kandungan angkak yang paling menonjol dan telah banyak diteliti antara lain:
Berkat kandungan senyawa bioaktifnya, angkak menawarkan beragam manfaat kesehatan yang telah diakui oleh banyak penelitian:
Manfaat paling signifikan dari angkak adalah kemampuannya menurunkan kadar kolesterol, terutama kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan trigliserida, serta berpotensi meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik). Hal ini utamanya disebabkan oleh kandungan Monacolin K. Dengan menghambat produksi kolesterol di hati, angkak dapat membantu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular seperti aterosklerosis, serangan jantung, dan stroke.
Pigmen merah yang dihasilkan oleh jamur Monascus purpureus memiliki aktivitas antioksidan yang kuat. Antioksidan membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas, yang merupakan salah satu faktor pemicu penuaan dini dan berbagai penyakit kronis. Selain itu, beberapa senyawa dalam angkak juga menunjukkan potensi sifat anti-inflamasi, yang dapat membantu meredakan peradangan dalam tubuh.
Kombinasi penurunan kolesterol, sifat antioksidan, dan anti-inflamasi menjadikan angkak sebagai suplemen potensial untuk mendukung kesehatan jantung secara keseluruhan. Dengan menjaga kadar kolesterol tetap sehat dan melindungi pembuluh darah, angkak berkontribusi pada pencegahan penyakit jantung.
Di luar manfaat kesehatannya, angkak telah lama menjadi bagian dari kuliner Asia, memberikan warna merah yang indah pada berbagai hidangan seperti bebek peking panggang, ayam, tahu, dan hidangan lainnya. Sifatnya sebagai pewarna alami yang aman menjadikannya alternatif menarik dibandingkan pewarna sintetis.
Meskipun angkak memiliki banyak manfaat, penting untuk mengonsumsinya dengan bijak dan memperhatikan beberapa hal:
Secara keseluruhan, kandungan angkak menawarkan kombinasi unik antara manfaat kesehatan yang signifikan, terutama dalam pengelolaan kolesterol, dan peranannya sebagai pewarna serta penyedap alami dalam kuliner. Dengan pemahaman yang tepat dan penggunaan yang bertanggung jawab, angkak dapat menjadi tambahan berharga untuk gaya hidup sehat.