Membawa nuansa hijau ke dalam rumah tidak hanya mempercantik dekorasi tetapi juga terbukti meningkatkan kualitas udara dan suasana hati. Namun, tidak semua tanaman dapat beradaptasi dengan kondisi cahaya minim dan suhu ruangan yang stabil. Memilih tanaman yang bisa hidup di dalam ruangan memerlukan pemahaman tentang kebutuhan dasar mereka. Berikut adalah panduan lengkap untuk membantu Anda memilih penghuni hijau terbaik untuk interior rumah Anda.
Tanaman dalam ruangan berfungsi sebagai biofilter alami. Mereka membantu menyerap racun umum di udara seperti formaldehida dan benzena yang sering ditemukan pada perabotan baru, cat, dan karpet. Selain manfaat kesehatan tersebut, merawat tanaman indoor dapat menjadi bentuk terapi relaksasi yang efektif, mengurangi stres dan meningkatkan fokus saat bekerja dari rumah. Kunci keberhasilan adalah mencocokkan jenis tanaman dengan kondisi lingkungan yang tersedia di sudut ruangan Anda.
Banyak area di rumah, seperti kamar mandi tanpa jendela atau lorong, memiliki pencahayaan alami yang sangat terbatas. Memaksa tanaman yang membutuhkan sinar matahari penuh di area ini hanya akan berakhir dengan kegagalan. Prioritaskan tanaman yang secara alami berevolusi di lantai hutan yang teduh.
Berikut adalah beberapa rekomendasi tanaman yang toleran terhadap cahaya redup:
Sebagian besar tanaman hias tumbuh subur di lokasi yang mendapat banyak cahaya terang, namun tidak terkena sinar matahari langsung yang menyengat, terutama pada siang hari. Cahaya terang tidak langsung biasanya ditemukan dekat jendela menghadap timur atau dekat jendela menghadap selatan/barat yang tertutup tirai tipis.
Tanaman yang menyukai kondisi ini antara lain:
Tidak peduli seberapa tangguh suatu tanaman yang bisa hidup di dalam ruangan, kesalahan penyiraman adalah pembunuh nomor satu. Selalu periksa kelembaban tanah sebelum menyiram. Tusuk jari Anda sekitar 2-3 cm ke dalam tanah; jika terasa kering, saatnya menyiram. Jika masih lembap, tunggu beberapa hari lagi.
Ventilasi juga penting. Meskipun tanaman indoor tidak membutuhkan aliran udara sebanyak tanaman outdoor, pastikan ruangan memiliki pertukaran udara yang memadai untuk mencegah penumpukan jamur atau hama. Rotasi tanaman Anda sesekali agar semua sisi mendapat paparan cahaya yang merata juga membantu pertumbuhannya menjadi seimbang.
Memilih pot dengan drainase yang baik adalah langkah krusial kedua setelah pemilihan lokasi. Akar yang tergenang air akan menyebabkan pembusukan yang fatal. Dengan memilih spesies yang tepat dan memahami kebutuhan dasarnya akan cahaya dan air, Anda dapat menciptakan oasis hijau yang sehat dan mudah dirawat di dalam rumah Anda.