Keterlambatan pembayaran merupakan situasi yang umum terjadi dalam pengelolaan keuangan pribadi, termasuk saat menghadapi angsuran kredit atau pinjaman di Bank Mandiri. Baik itu KPR, Kredit Kendaraan Bermotor (KKB/KSM), maupun pinjaman multiguna, menjaga ketepatan waktu pembayaran adalah kunci untuk menjaga reputasi kredit yang baik.
Ketika Anda melewati tanggal jatuh tempo pembayaran angsuran, konsekuensi pertama yang paling terasa adalah pengenaan denda keterlambatan. Struktur denda ini biasanya dihitung berdasarkan persentase tertentu dari jumlah angsuran pokok yang tertunggak, atau berupa denda tetap, tergantung jenis kontrak kredit Anda dengan Bank Mandiri.
Selain denda finansial, keterlambatan ini juga mulai dicatat oleh sistem internal bank. Jika keterlambatan berlanjut hingga melewati periode tertentu (misalnya, lebih dari 30 hari), bank akan meningkatkan upaya penagihan. Ini bisa dimulai dari notifikasi telepon otomatis, pesan singkat, hingga kunjungan oleh tim penagihan lapangan. Komunikasi yang buruk atau mengabaikan peringatan ini hanya akan memperburuk situasi.
Aspek paling krusial dari telat bayar angsuran adalah dampaknya terhadap Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) OJK. Data historis pembayaran kredit Anda dilaporkan secara rutin ke OJK. Keterlambatan pembayaran, terutama yang berulang atau menumpuk (disebut "kol 3" atau "kol 4" dalam histori kredit), akan menurunkan skor kredit Anda secara signifikan.
Skor kredit yang buruk akan menyulitkan Anda di masa depan. Misalnya, saat Anda mengajukan kredit baru (KPR, kartu kredit, atau pembiayaan lainnya) di Bank Mandiri maupun bank lain, permohonan tersebut kemungkinan besar akan ditolak atau disetujui dengan suku bunga yang jauh lebih tinggi karena dianggap berisiko tinggi oleh penilai kredit.
Jika Anda menyadari bahwa Anda akan atau sudah terlambat membayar angsuran Bank Mandiri, jangan panik dan jangan menghindar. Tindakan proaktif adalah solusi terbaik:
Untuk menghindari terulangnya masalah telat bayar angsuran Bank Mandiri, manfaatkan fitur auto debit dari rekening tabungan Mandiri Anda. Atur agar pembayaran terpotong otomatis sehari sebelum atau pada tanggal jatuh tempo. Jika saldo tidak mencukupi, Anda akan mendapat notifikasi dini untuk segera mengisi saldo.
Mengelola angsuran dengan disiplin adalah tanggung jawab finansial yang tidak boleh diabaikan. Meskipun Bank Mandiri biasanya memberikan toleransi ringan pada keterlambatan pertama, konsistensi dalam pembayaran adalah benteng pertahanan terbaik untuk kesehatan keuangan Anda dan kelancaran hubungan Anda dengan pihak bank.