Beras angkak, dengan warnanya yang merah cerah dan cita rasanya yang khas, seringkali menjadi bahan utama dalam berbagai hidangan lezat, terutama masakan Tionghoa. Proses merebusnya mungkin terlihat sederhana, namun ada beberapa trik dan langkah penting yang perlu diperhatikan agar beras angkak matang sempurna, tidak lembek, dan mengeluarkan aroma serta rasa terbaiknya. Artikel ini akan memandu Anda langkah demi langkah untuk merebus beras angkak yang sempurna, cocok untuk dinikmati bersama keluarga.
Beras angkak bukan sekadar beras biasa. Beras ini telah difermentasi menggunakan ragi Monascus purpureus, yang memberikan warna merah alami yang indah. Selain untuk pewarna makanan alami, beras angkak juga dipercaya memiliki beberapa manfaat kesehatan, seperti membantu menurunkan kadar kolesterol. Keunikan rasa dan tampilannya membuatnya menjadi pilihan favorit dalam hidangan seperti sup ayam angkak, bubur, atau bahkan sebagai pewarna alami untuk tahu.
Sebelum memulai proses perebusan, persiapan yang matang akan sangat membantu. Berikut adalah beberapa hal yang perlu Anda persiapkan:
Langkah pertama adalah mencuci beras angkak. Masukkan beras angkak ke dalam wadah, kemudian tuangkan air dingin. Aduk perlahan dengan tangan Anda. Perhatikan bahwa beras angkak akan mengeluarkan sedikit warna merah saat dicuci. Buang air cucian pertama yang mungkin sedikit keruh. Ulangi proses pencucian ini sebanyak 1-2 kali hingga air bilasan terlihat lebih jernih, namun jangan mencucinya terlalu lama agar nutrisi dan warnanya tidak banyak yang terbuang.
Untuk hasil yang lebih pulen dan matang merata, merendam beras angkak sebelum direbus sangat disarankan. Setelah dicuci bersih, tiriskan beras angkak dan rendam dalam air bersih selama kurang lebih 30 menit hingga 1 jam. Proses perendaman ini akan membantu beras menyerap air lebih baik, sehingga waktu memasaknya menjadi lebih singkat dan hasilnya lebih lembut.
Setelah direndam, tiriskan kembali beras angkak. Masukkan beras angkak ke dalam panci. Gunakan perbandingan air yang tepat. Rasio umum untuk merebus beras angkak adalah 1 bagian beras angkak dengan 2-2.5 bagian air. Namun, ini bisa disesuaikan tergantung pada kelembaban beras dan tingkat kelembutan yang diinginkan.
Tips: Jika Anda ingin rasa yang lebih kaya, Anda bisa mengganti sebagian air dengan kaldu ayam atau sapi. Tambahkan juga bahan aromatik seperti irisan jahe atau beberapa siung bawang putih yang digeprek ke dalam air rebusan.
Nyalakan kompor dengan api besar hingga air mendidih. Setelah mendidih, kecilkan api ke level paling rendah. Tutup panci rapat-rapat. Biarkan beras angkak masak dengan api kecil. Lamanya perebusan bervariasi, biasanya antara 20-30 menit, atau hingga air terserap habis dan beras matang.
Setelah sekitar 20 menit, buka tutup panci dan periksa kondisi beras angkak. Jika air sudah terserap dan beras terlihat sudah empuk serta matang, matikan api. Biarkan panci tetap tertutup dan biarkan beras 'beristirahat' selama kurang lebih 10-15 menit. Proses istirahat ini akan membuat uap panas di dalam panci terus memasak beras hingga matang sempurna dan teksturnya lebih lembut.
Setelah didiamkan, buka tutup panci. Gunakan spatula atau sendok nasi untuk mengaduk perlahan beras angkak yang sudah matang. Mengaduknya akan membantu melepaskan uap yang terperangkap dan membuat teksturnya lebih mengembang. Beras angkak siap disajikan.
Beras angkak yang sudah matang sempurna bisa diolah menjadi berbagai macam hidangan. Beberapa ide populer antara lain:
Jika Anda merebus beras angkak lebih dari yang dibutuhkan, simpan sisa beras angkak dalam wadah kedap udara di dalam lemari es. Beras angkak yang sudah matang umumnya bisa bertahan selama 2-3 hari di lemari es. Sebelum dikonsumsi kembali, panaskan dengan sedikit air agar tidak terlalu kering.
Dengan mengikuti panduan ini, Anda kini dapat merebus beras angkak dengan hasil yang sempurna. Nikmati kelezatan dan keindahan warna merah alaminya dalam setiap hidangan yang Anda ciptakan!