Penelitian pendidikan karakter menjadi salah satu fokus penting dalam pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas. Angket penelitian adalah alat ukur yang krusial untuk mengumpulkan data terkait pemahaman, sikap, dan perilaku siswa terhadap nilai-nilai karakter. Angket yang baik harus dirancang secara cermat agar dapat menangkap informasi yang valid dan reliabel.
Dalam konteks pendidikan karakter, angket dapat digunakan untuk mengukur berbagai dimensi, seperti kejujuran, tanggung jawab, disiplin, rasa hormat, peduli, dan kerja sama. Instrumen ini bisa ditujukan kepada siswa, guru, orang tua, bahkan staf sekolah, tergantung pada fokus penelitian.
Berikut adalah contoh kerangka angket penelitian pendidikan karakter yang dapat Anda adaptasi, disertai penjelasan singkat mengenai setiap bagiannya. Angket ini dirancang untuk siswa, dengan fokus pada pemahaman dan penerapan nilai-nilai karakter di lingkungan sekolah.
Bagian ini penting untuk mengklasifikasikan data yang terkumpul. Informasi demografis membantu peneliti memahami variasi respon berdasarkan karakteristik responden.
Bagian ini berisi pernyataan-pernyataan yang dirancang untuk mengukur sejauh mana responden memahami dan mempraktikkan nilai-nilai karakter tertentu. Skala Likert adalah pilihan yang umum digunakan, memberikan gradasi respon.
Petunjuk Pengisian: Bacalah setiap pernyataan dengan saksama. Berikan tanda centang (√) pada salah satu kolom jawaban yang paling sesuai dengan diri Anda.
Pilihan Jawaban:
1. Sangat Tidak Setuju (STS)
2. Tidak Setuju (TS)
3. Netral (N)
4. Setuju (S)
5. Sangat Setuju (SS)
1. Saya selalu berkata jujur kepada guru dan teman, meskipun kadang sulit.
2. Jika saya tidak sengaja merusak barang milik teman, saya akan langsung mengakuinya.
3. Saya selalu mengerjakan tugas sekolah tepat waktu sesuai instruksi guru.
4. Jika ada kegiatan kelompok di sekolah, saya akan berusaha menyelesaikan bagian saya sesuai kesepakatan.
Bagian ini memungkinkan responden untuk memberikan jawaban yang lebih mendalam dan opini pribadi mereka, yang mungkin tidak tertangkap oleh pertanyaan tertutup.
Demikianlah contoh kerangka angket penelitian pendidikan karakter. Penting untuk diingat bahwa setiap penelitian memiliki kebutuhan spesifik, sehingga angket ini sebaiknya disesuaikan dengan tujuan dan konteks penelitian Anda. Pastikan juga angket Anda telah divalidasi dan diuji reliabilitasnya sebelum digunakan dalam skala yang lebih luas.