Hitung Indeks Massa Tubuh (IMT) & Cara Menghitungnya

Mengetahui Indeks Massa Tubuh atau yang lebih dikenal dengan IMT (Body Mass Index/BMI) adalah langkah awal yang penting untuk memahami status gizi Anda. IMT adalah ukuran yang memberikan gambaran apakah berat badan Anda ideal, kurang, berlebih, atau bahkan obesitas. Informasi ini sangat berguna untuk memantau kesehatan dan mengambil langkah pencegahan berbagai penyakit yang terkait dengan berat badan.

Ilustrasi Perbandingan IMT Infografis sederhana yang menunjukkan rentang IMT dan kategori berat badan: Kurus, Normal, Kelebihan Berat Badan, Obesitas. 18.5 25 30 35 Kurus Normal Kelebihan Berat Badan Obesitas Rentang IMT & Kategori

Mengapa IMT Penting?

Mengetahui IMT Anda dapat membantu Anda dan tenaga medis mengidentifikasi potensi masalah kesehatan. IMT yang tinggi secara konsisten dikaitkan dengan peningkatan risiko berbagai penyakit kronis seperti penyakit jantung, diabetes tipe 2, tekanan darah tinggi, stroke, dan beberapa jenis kanker. Sebaliknya, IMT yang terlalu rendah juga bisa menjadi indikator malnutrisi atau masalah kesehatan lainnya.

Cara Menghitung IMT: Langkah Mudah

Menghitung IMT sebenarnya cukup sederhana. Anda hanya memerlukan dua data: berat badan Anda dalam kilogram (kg) dan tinggi badan Anda dalam meter (m). Rumus dasar untuk menghitung IMT adalah:

IMT = Berat Badan (kg) / (Tinggi Badan (m) * Tinggi Badan (m))

Atau sering juga ditulis sebagai:

IMT = Berat Badan (kg) / Tinggi Badan (m)2

Langkah-langkah Menghitung IMT

  1. Ukur Berat Badan Anda: Gunakan timbangan yang akurat untuk mengetahui berat badan Anda dalam satuan kilogram (kg). Pastikan Anda menimbang dalam kondisi yang konsisten, misalnya setelah buang air dan sebelum makan.
  2. Ukur Tinggi Badan Anda: Berdirilah tegak tanpa alas kaki di depan dinding datar. Gunakan meteran atau alat ukur tinggi badan. Catat tinggi badan Anda dalam satuan meter (m). Jika Anda mengukur dalam sentimeter (cm), bagi hasilnya dengan 100 untuk mendapatkan satuan meter. Misalnya, jika tinggi Anda 165 cm, maka tinggi dalam meter adalah 1.65 m.
  3. Hitung Tinggi Badan Dikuadratkan: Kalikan tinggi badan Anda dalam meter dengan dirinya sendiri. Contoh: 1.65 m * 1.65 m = 2.7225 m2.
  4. Bagi Berat Badan dengan Hasil Kuadrat Tinggi Badan: Ambil hasil berat badan Anda (dalam kg) lalu bagi dengan hasil dari langkah ketiga.

Contoh Perhitungan IMT

Misalnya, seseorang memiliki berat badan 65 kg dan tinggi badan 1.70 m.

  1. Berat Badan = 65 kg
  2. Tinggi Badan = 1.70 m
  3. Tinggi Badan2 = 1.70 m * 1.70 m = 2.89 m2
  4. IMT = 65 kg / 2.89 m2 ≈ 22.49

Jadi, IMT orang tersebut adalah sekitar 22.49.

Interpretasi Hasil IMT

Setelah Anda mendapatkan angka IMT, Anda bisa menginterpretasikannya berdasarkan kategori standar yang dikeluarkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) atau lembaga kesehatan terkait:

Perlu Diingat: IMT adalah alat skrining yang baik, namun bukan alat diagnosis tunggal. IMT tidak membedakan antara massa otot dan massa lemak. Seseorang dengan massa otot sangat tinggi (misalnya atlet binaraga) mungkin memiliki IMT tinggi tetapi tidak mengalami kelebihan lemak tubuh. Selalu konsultasikan hasil IMT Anda dengan profesional kesehatan untuk interpretasi yang lebih akurat dan saran penanganan yang tepat.

🏠 Homepage