Memahami kondisi kesehatan tubuh Anda adalah langkah penting untuk menjaga kesejahteraan secara keseluruhan. Salah satu cara paling mudah dan efektif untuk melakukan evaluasi awal adalah dengan menghitung Indeks Massa Tubuh (IMT) atau Body Mass Index (BMI).
Apa itu IMT?
IMT adalah alat ukur sederhana yang menghubungkan berat badan seseorang dengan tinggi badannya. Angka IMT ini kemudian dikategorikan untuk memberikan gambaran umum apakah berat badan Anda tergolong kurang, ideal, berlebih, atau obesitas. Penting untuk diingat bahwa IMT adalah indikator umum dan bukan merupakan diagnosis medis pasti. Konsultasikan dengan profesional kesehatan untuk penilaian yang lebih mendalam.
Menghitung IMT sangatlah mudah. Anda hanya memerlukan dua data: berat badan (dalam kilogram) dan tinggi badan (dalam meter).
Atau dalam satuan yang lebih umum digunakan:
Misalnya, seseorang memiliki berat badan 65 kg dan tinggi badan 1.70 m. Maka perhitungannya adalah:
Jadi, IMT orang tersebut adalah sekitar 22.49.
Setelah mendapatkan angka IMT, Anda bisa membandingkannya dengan kategori standar yang umumnya digunakan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan lembaga kesehatan lainnya:
Perlu dicatat bahwa klasifikasi ini mungkin sedikit berbeda untuk populasi di Asia, termasuk Indonesia. Beberapa sumber mungkin menggunakan ambang batas yang sedikit lebih rendah untuk kategori overweight dan obesitas bagi penduduk Asia.
Mengetahui IMT Anda dapat memberikan wawasan berharga tentang risiko kesehatan yang mungkin Anda hadapi. Seseorang dengan IMT di luar rentang normal (terutama yang sangat rendah atau sangat tinggi) mungkin memiliki risiko lebih besar untuk mengalami berbagai kondisi kesehatan, seperti:
Untuk mempermudah Anda, banyak situs web dan aplikasi yang menyediakan kalkulator IMT otomatis. Anda cukup memasukkan berat badan dan tinggi badan Anda, lalu sistem akan langsung menghitung IMT dan menunjukkannya dalam kategori yang sesuai. Cara ini sangat praktis, terutama jika Anda ingin menghitungnya secara cepat atau menggunakan perangkat mobile.
Ingatlah bahwa IMT hanyalah salah satu alat untuk menilai status gizi Anda. Faktor lain seperti komposisi tubuh (persentase lemak dan otot), usia, jenis kelamin, dan kondisi kesehatan individu juga sangat penting. Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang berat badan Anda, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi.