Memulai sebuah usaha baru adalah momen yang penuh harapan dan tantangan. Berbagai persiapan telah dilakukan, mulai dari ide bisnis, modal, hingga strategi pemasaran. Namun, bagi sebagian orang, terutama dalam budaya Indonesia yang masih kental dengan tradisi, pemilihan waktu yang tepat untuk memulai usaha seringkali menjadi pertimbangan penting. Salah satu metode tradisional yang banyak dipercaya adalah menggunakan hitungan weton.
Weton adalah sistem penanggalan tradisional Jawa yang menggabungkan hari pasaran (Pon, Wage, Kliwon, Legi, Pahing) dengan hari dalam kalender Masehi (Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu, Minggu). Setiap kombinasi weton memiliki nilai atau bobot tertentu yang dipercaya memengaruhi peruntungan seseorang, termasuk dalam urusan bisnis.
Dalam primbon Jawa, setiap neptu (nilai kombinasi weton) dikaitkan dengan peruntungan rejeki, jodoh, dan nasib secara umum. Untuk urusan membuka usaha, hitungan weton seringkali difokuskan pada potensi keberuntungan finansial dan kelancaran bisnis. Prinsip dasarnya adalah memilih hari atau waktu pembukaan usaha yang memiliki neptu yang selaras atau dianggap "baik" menurut perhitungan primbon.
Perhitungan weton untuk buka usaha biasanya melibatkan beberapa langkah. Pertama, menentukan weton kelahiran Anda, baik hari pasaran maupun hari Masehi. Setiap hari dalam seminggu memiliki nilai neptu tertentu (Senin=4, Selasa=3, Rabu=7, Kamis=8, Jumat=6, Sabtu=9, Minggu=5). Begitu pula dengan hari pasaran (Pon=7, Wage=4, Kliwon=8, Legi=5, Pahing=9). Total kedua nilai tersebut adalah neptu weton Anda.
Setelah mengetahui neptu weton pribadi Anda, langkah selanjutnya adalah menghitung neptu hari atau tanggal yang Anda rencanakan untuk membuka usaha. Cara yang umum digunakan adalah menjumlahkan neptu weton Anda dengan neptu hari pembukaan usaha. Hasil penjumlahan ini kemudian dicocokkan dengan tabel primbon yang mengklasifikasikan hasil tersebut sebagai "baik", "kurang baik", atau "buruk" untuk berbagai aspek kehidupan, termasuk membuka usaha.
Misalnya, jika weton Anda adalah Senin Kliwon (4+8=12), dan Anda ingin membuka usaha pada hari Kamis Wage (8+4=12). Maka, jumlah total neptu gabungan adalah 12+12=24. Nilai 24 ini kemudian akan dicari padanannya dalam interpretasi primbon.
Beberapa nilai neptu gabungan yang sering dianggap baik untuk membuka usaha antara lain adalah neptu yang menghasilkan nilai "Tunggak Semi" (rejeki tak terputus), "Satria Wibawa" (mendapat kedudukan dan kehormatan), atau "Gedong" (kemakmuran). Sebaliknya, neptu yang menghasilkan nilai "Gojlok" (banyak masalah) atau "Kolojumput" (sering mendapat musibah) sebaiknya dihindari.
Meskipun ada prinsip umum, beberapa ahli primbon menyarankan agar pemilihan weton yang tepat juga mempertimbangkan jenis usaha yang akan dijalankan. Usaha yang berkaitan dengan permodalan besar, layanan publik, atau yang membutuhkan banyak interaksi dengan orang mungkin memiliki perhitungan weton yang sedikit berbeda dengan usaha rumahan atau online.
Secara umum, weton-weton tertentu dipercaya lebih beruntung dalam hal finansial. Beberapa di antaranya meliputi:
Tentu saja, ini hanyalah sebagian contoh. Interpretasi primbon bisa sangat bervariasi tergantung pada sumber dan metode perhitungannya. Yang terpenting adalah memahami nilai neptu dari weton Anda dan hari yang Anda pilih.
Penting untuk diingat bahwa hitungan weton adalah salah satu bentuk ikhtiar dan keyakinan tradisional. Keberhasilan sebuah usaha tidak semata-mata ditentukan oleh weton atau hari pembukaan. Faktor-faktor krusial seperti kualitas produk atau jasa, pelayanan pelanggan, manajemen yang baik, inovasi, dan tentu saja, kerja keras, adalah penentu utama.
Menggunakan hitungan weton bisa memberikan ketenangan batin dan keyakinan tambahan saat memulai usaha. Ini bisa menjadi dorongan psikologis yang positif. Namun, jangan sampai hal ini menjadi satu-satunya patokan dan membuat Anda lalai dalam aspek-aspek bisnis yang fundamental.
Bagi mereka yang percaya, memilih hari pembukaan usaha berdasarkan weton yang baik adalah cara untuk menyelaraskan diri dengan energi alam semesta yang dipercaya dapat membawa keberuntungan. Gabungkan keyakinan ini dengan perencanaan matang, eksekusi yang gigih, dan doa, niscaya usaha Anda akan mendapatkan berkah dan kesuksesan.