Menguak Jumlah Negara di Dunia FIFA
Sepak bola adalah olahraga global yang menyatukan miliaran orang. Jantung dari organisasi yang mengatur olahraga ini di tingkat internasional adalah Fédération Internationale de Football Association, atau lebih dikenal sebagai FIFA. Pertanyaan mendasar yang sering muncul di benak penggemar adalah: Sebenarnya, jumlah negara di dunia FIFA itu berapa?
Jawaban atas pertanyaan ini sedikit lebih kompleks daripada sekadar menghitung negara berdaulat di PBB. FIFA, sebagai badan pengatur, memiliki keanggotaan yang unik dan mencakup entitas yang mungkin tidak diakui sebagai negara merdeka oleh semua pihak. Namun, angka resminya memberikan gambaran jelas tentang cakupan global organisasi ini.
Representasi visual keanggotaan global FIFA.
Struktur Keanggotaan FIFA
Saat ini, FIFA secara resmi memiliki 211 asosiasi anggota. Angka ini merupakan poin penting karena melebihi jumlah negara anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), yang berjumlah 193 negara. Mengapa ini bisa terjadi?
Perbedaan ini muncul karena FIFA mengakui entitas geografis atau teritorial yang memiliki asosiasi sepak bola yang terpisah dan mandiri, meskipun status kenegaraan mereka mungkin diperdebatkan atau belum diakui secara universal. Contoh paling terkenal adalah beberapa wilayah di Inggris Raya. Inggris, Skotlandia, Wales, dan Irlandia Utara semuanya adalah anggota FIFA yang terpisah, padahal mereka berada di bawah satu kedaulatan negara (Kerajaan Bersatu).
Selain itu, ada asosiasi dari wilayah dependen atau wilayah yang memiliki otonomi tinggi dalam urusan olahraga, yang juga diizinkan bergabung. Hal ini memastikan bahwa turnamen seperti Piala Dunia FIFA dapat menampilkan keragaman geografis dan budaya yang maksimal, bukan hanya berdasarkan pengakuan politik PBB.
Peran Konfederasi Regional
Ke-211 anggota ini diorganisir ke dalam enam konfederasi regional di bawah naungan FIFA. Struktur ini memudahkan pengelolaan sepak bola di tingkat benua dan kualifikasi untuk Piala Dunia.
- AFC (Asia): Sepak bola Asia.
- CAF (Afrika): Sepak bola dari benua Afrika.
- CONCACAF (Amerika Utara, Tengah, dan Karibia): Mencakup area dari Kanada hingga Panama.
- CONMEBOL (Amerika Selatan): Dikenal sebagai salah satu konfederasi terkuat.
- OFC (Oseania): Mencakup negara-negara kepulauan Pasifik.
- UEFA (Eropa): Konfederasi terbesar dan paling berpengaruh.
Setiap konfederasi memiliki hak suara dalam kongres FIFA, yang menegaskan bahwa setiap asosiasi anggota, terlepas dari ukuran atau kekuatan tim nasionalnya, memiliki kedudukan yang sama dalam pengambilan keputusan utama organisasi.
Dampak Keanggotaan FIFA
Menjadi anggota FIFA memiliki implikasi besar. Hal ini memberikan hak untuk berpartisipasi dalam semua kompetisi resmi FIFA, termasuk ajang paling bergengsi, yaitu Piala Dunia. Selain itu, asosiasi anggota juga berhak menerima pendanaan dan dukungan teknis dari FIFA untuk pengembangan infrastruktur dan program pembinaan muda.
Meskipun jumlah 211 mungkin tampak stabil, angka ini dapat berubah sewaktu-waktu. Keanggotaan baru bisa diterima jika sebuah teritori baru mengajukan diri dan memenuhi kriteria yang ditetapkan FIFA, atau dalam kasus yang jarang terjadi, keanggotaan bisa ditangguhkan atau dicabut akibat intervensi pemerintah yang melanggar independensi sepak bola.
Kesimpulannya, ketika kita berbicara mengenai jumlah negara di dunia FIFA, angka pasti yang harus diingat adalah 211 asosiasi anggota. Angka ini mencerminkan komitmen FIFA untuk mencakup setiap sudut dunia yang memainkan sepak bola, menjadikannya organisasi olahraga dengan cakupan keanggotaan yang melampaui batas-batas politik internasional konvensional.
Fokus pada pengembangan sepak bola di negara-negara kecil dan terpencil adalah salah satu misi utama FIFA, memastikan bahwa mimpi untuk bermain di panggung global tidak hanya terbatas pada negara-negara besar dengan sejarah sepak bola yang panjang.